MENGUCAPKAN salam merupakan hal yang sunah, dan hukum menjawab salam adalah wajib. Rasulullah mengajari umatnya untuk saling mendoakan satu sama lain. Dengan mengucapkan dan menjawab salam inilah, kita saling mendo’akan satu sama lain.
Salam yang umat Islam lakukan ini tidak dibatasi oleh apapun, termasuk hal usia. Rasulullah sebagai teladan umat, memberikan contoh bahwa salam harus kita lukakan kepada siapapun. Bahkan terhadap anak-anak.
Anas telah menceritakan bahwa pada suatu hari ia berjumpa dengan sejumlah anak-anak, lalu ia mengucapkan salam kepada mereka. Anas berkata, “Seperti itulah yang dilakukan oleh Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wasallam.”
Rasulullah mengetahui bahwa kekuatan umat ini terletak pada kekuatan dan kebaikan para pemudanya. Karena itu beliau menitik beratkan perhatiannya untuk membangun potensi mental anak-anak dengan cara yang benar dan mendidik mereka dengan pendidikan yang mengacu pada suatu metode yang diakui ketelitian dan kejeliannya secara ilmiah bukan secara membabi buta. Hal ini dimaksudkan agar para pemuda tidak tumbuh menjadi pemuda yang berantakan kepribadiannya.
Tsabit berkata, “Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wasallam pernah mengunjungi kaum Anshar lalu beliau mengucapkan salam kepada anak-anak mereka, mengusap kepala mereka, dan berdoa untuk kebaikan mereka.”
Semoga kita menjadi umat yang mampu meneladi kelembutan dan kerendah hatian Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wasallam. []
Sumber : Islamic Parenting Pendidikan Anak Metode Nabi/Karya : Syaikh Jamal Abdurrahman/Penerbit : Aqwam Jembatan Ilmu
SUMBER: https://www.islampos.com/rasulullah-pun-mengucapkan-salam-pada-anak-anak-191490/